Air adalah salah satu sumber yang sangat penting bagi kehidupan di Bumi. Banyak sekali manfaat yang diberikan oleh air ini, salah satunya adalah dapat menghasilkan energi listrik. Jumlahnya yang melimpah membuat air menjadi salah satu sumber energi baru.

Pemanfaatan energi air untuk menghasilkan energi listrik menggunakan teknologi Bernama PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air). Biasanya PLTA ini dipasang pada sumber air yang mengalir seperti sungai supaya turbin dapat berputar. Cara kerja PLTA cukup sederhana, yaitu dengan memanfaatkan energi potensial dan kinetik air untuk menghasilkan putaran pada turbin.

 current meter, jual current meter, water discharge, jual water discharge, monitoring debit air plta, PLTA

Komponen utama pada pembangkit listrik tenaga air adalah turbinnya. Turbin ini berfungsi untuk menghasilkan energi listrik yang terletak di dalam bangunan powerhouse yang berada pada ketinggian yang lebih rendah dari reservoir (penampungan air).

Penstock atau saluran air berfungsi untuk menghubungkan reservoir dengan powerhouse. Alasan mengapa powerhouse dibangun lebih rendah dari reservoir adalah supaya memungkinkan air mengalir di dalam saluran air dari reservoir menuju powerhouse. Di dalam powerhouse, aliran air dari penampungan air tadi memungkinkan turbin air yang telah terhubung ke generator untuk berputar, dan listrik pun dapat dihasilkan.

Setidaknya ada tiga proses konversi energi pada PLTA. Pertama adalah Proses konversi energi yang dimulai dari energi potensial (berhubungan dengan ketinggian) dari air pada reservoir yang berubah menjadi energi kinetik translasi (berhubungan dengan perpindahan) saat air bergerak menuju powerhouse dalam saluran air. Kemudian energi kinetik translasi diubah menjadi energi kinetik rotasi (berhubungan dengan putaran) saat turbin berputar akibat dari pergerakan aliran air.

Mengapa Debit Air PLTA harus diukur dan dipantau?

Untuk memastikan PLTA beroperasi secara teratur serta ketinggian air (water level) cukup, reservoir air harus dibangun di intake pembangkit listrik tenaga air. Di sini lah asupan dan keluarnya air dapat diatur. Pengaturan intake (pintu masuk air) harus disesuaikan dengan jumlah air saat ini dan memastikan jumlah air sisa yang cukup dalam tempat penampungan air.

 current meter, jual current meter, water discharge, jual water discharge, monitoring debit air plta, PLTA

Untuk menentukan jumlah air di pintu masuk ke tempat penampungan air, ketinggian dan kecepatan air diperlukan current meter yang dipasang di pintu keluar PLTA. Sensor ini akan mengirimkan sinyal ketinggian air, kecepatan, dan debit melalui konverter ke pengendalian proses. Nah, dengan dipantaunya debit air pada PLTA, dapat membantu petugas mengatur kapan pintu masuk air dibuka dan ditutup.

Current Meter ini sangat cocok untuk melakukan monitoring dan pengukuran debit air pada PLTA karena alat ini memiliki Teknik pengukuran non-contact sehingga tidak perlu banyak perawatan, ditambah integrasinya dalam teknik pengendalian proses.

 current meter, jual current meter, water discharge, jual water discharge, monitoring debit air plta, PLTA

Data pengukuran dapat dikumpulkan dengan bantuan Current meter selama terus menerus. Selama proses teknik pengendalian, pintu masuk (in take) dapat diatur sesuai dengan jumlah sisa air yang telah ditentukan. Dengan itu, operasi pembangkit listrik tenaga air telah dioptimalkan.

Itulah pentingnya monitoring debit air PLTA dengan current meter. Jika tertarik dengan alat ini, kami jual current meter berkualitas dengan harga yang bersahabat untuk kebutuhan pengukuran Anda. Hubungi kami di Whatsapp: 0813-9929-1909 (Zulfikri), 0822-5870-6420 (Anto), Office: 021-2956-3045, Email: sales@testingindonesia.com, atau chat online pada website ini.

Sumber: sommer.at