Testingindonesia.co.id – Fatigue adalah sebuah kerusakan kecil yang terjadi pada sebuah permukaan sebuah benda, fatigue ini terjadi akibat adanya sebuah tegangan yang berfluktuasi yang memiliki besaran lebih kecil dari tegangan listrik (tensile) dan juga lebih kecil dari yield pada sebuah material yang diberikan oleh beban konstan. Kali ini kita juga akan membahas beberapa hal yang dapat mempengaruhi Fatigue Life yang terdapat pada sebuah benda dan juga pada sebuah permukaan.
Ada beberpa fase yang mempengaruhi perpatahan pada fatigue, diantaranya:
1. Start of the crack
Mekanisme yang terdapat pada sebuah fatigue biasanya akan dimulai dari crack initiation, yang mana ini terjadi pada sebuah permukaan material yang lemah, ataupun pada sebuah daerah yang sedang terjadi sebuah konsentrasi pada tegangan di-daerah permukaanya. Biasanya akan mementuk seperti sebuah goresan, notch maupun lubang yang diakibatkan oleh adanya pembebanan yang terjadi secara berulang kali.
2. Spread of crack
Crack initioation yang terdapat pada sebuah benda maupun pada sebuah permukaan, akan berkembang menjadi microcrack, yang mana perambatan atau perpaduan pada microcrack ini akan membentuk sebuah macrocrack yang akan berujung pada FAILURE.
3. Patah
Perpatahan ini terjadi karena sebuah material yang telah mengalami sebuah siklus tegangan dan juga regangan yang mana ini akan menghasilkan sebuah kerusakan yang permanen.
Fatige itu sendiri terbagi kedalam 2 jenis, diantaranya:
High fatigue cycle: Regangan hampir seluruhnya elastis, 103 hingga 107-108 siklus
Low fatigue cycle: Regangan hampir semuanya plastik, siklus tinggi> 103 hingga 107-108 siklus
Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi fatigue life
- Tegangan cyclic
Besarnya tegangan pada cyclic ini juga bergantung pada kompleksitas geometri dan juga pembebanan pada sebuah benda ataupun pada sebuah permukaan
- Geometri
Konsentrasi pada stress yang diakibatkan oleh variasi pada bentuk dari sebuah geometri, yang mana ini adalah awal dari terjadinya sebuah fatigue crack
- Quality of a surface
Kekasaran yang terdapat pada sebuah benda maupun pada sebuah permukaan dapat menyebabkan konsentrasi stress mikroskopik yang akan menurunkan daya tahan pada fatigue
- Material type
Pada tiap tiap jenis material akan memiliki fatigue life yang berbeda beda, contohnya saja seperti komposit dan juga polimer yang memiliki fatigue life berbeda jika dibandingkan dengan benda yang terbuat dari bahan metal
- Residual stress
Sebuah proses manafaktur seperti pengelasan, pemotongan, casting ataupun proses lainnya yang melibatkan panas atau deformasi, dapat membentuk sebuah residual stress, yang mana dapat menurunkan daya tahan pada fatigue yang terdapat pada sebuah benda ataupun permukaan
- The size and spread of internal defects
Sebuah kecacatan yang timbul dikarenakan sebuah proses casting seperti gas porosity, non-metallic inclusion dan shrinkage voids dapat menurunkan ketahanan pada fatigue itu sendiri
- Arah beban
Untuk material non-isotropic, ketahanan pada fatigue mereka dapat dipengaruhi oleh arah pada tegangan utama
- Besaran pada butir
Biasanya, jika semakin kecil ukuran butiran, maka hal tersebut dapat meningkatkan ataupun memperpanjang fatigue life pada sebuah benda
- Lingkungan
Untuk lingkungan yang dapat menyebabkan erosi dan juga korosi dapat mempengeruhi fatigue life
- Temperatur
Temperatur suhu yang tinggi dapat menurunkan ketahanan atau daya tahan pada fatigue pada sebuah material
Untuk meningkatkan fatigue life ini, ada beberapa cara yang dapat dilakukan seperti:
- Melakukan kontrol pada tegangan
Melakukan kontrol pada tegangan ini dapat menurunkan umur sebuah fatigue, pemicunya dapat berupa sebuah mekanis seperti fillet atau alur pasak, maupun metalurgi seperti porositas atau inklusi.
- Melakukan proses pengontrolan pada makro
Adanya proses peningkatan pada ukuran sebuah benda yang sedang dilakukan pengujian, maka fatigue life dapat mengalami kegagalan yang akan dimulai dari permukaan. Dengan melakukan penambahan pada luas permukaan benda yang diuji, maka ini dapat meningkatkan kemungkinan dimana terdapat sebuah aliran yang akan menurunkan waktu pemulaian sebuah retakan
Fatigue Testing Machine adalah solusi untuk pengukuran fatigue sebuah permukaan benda, alat ini dapat melakukan pengukuran dengan akurat dan juga tepat
Testing Indonesia – Kami sebagai perusahaan yang bergerak pada bidang system dan monitoring system, kami Jual Fatigue Testing Machine dengan kualitas terbaik dan pastinya dengan harga yang bersahabat, untuk informasi lebih lanjut mengenai alat, anda dapat menghubungi kami melalui:
PT TESTINDO | Testingindonesia.co.id
Jl.Radin Inten II No 61B Duren Sawit Jakarta Timur
Whatsapp : +62 815-6141-954 (Zulfikri)
Whatsapp : +62 822-5870-6420 (Anto)
Email: sales@testindo.com
Telp: (021) 2956 3045