Pada industri yang banyak melibatkan mesin, keausan adalah kondisi yang harus dihindari demi mencegah kerusakan dan kegagalan mesin. Selain keausan, ada beberapa kondisi lain yang bisa menjadi penyebab kerusakan mesin, yaitu imbalance (ketidakseimbangan), misalignment dan looseness (kelonggaran). Tiga kondisi akan membuat mesin dan komponen di dalamnya mengalami kerusakan jika dibiarkan.

vibration analyzer, jual vibration analyzer, penyebab kerusakan pada mesin

Sebelum masuk ke pembahasan pencegahan tiga kondisi tersebut, ada baiknya Anda mengenali dahulu apa itu imbalance, misalignment, dan looseness.

Imbalance (Ketidakseimbangan)

Ketidakseimbangan pada mesin terjadi ketika pusat massa berbeda dari pusat rotasi. Kondisi ini menciptakan gaya sentrifugal, yang mengarah ke amplitudo getaran tinggi pada frekuensi yang sama dengan 1xRPM (1x kecepatan rotasi) dalam data spektral, dengan bentuk gelombang sinusoidal dalam domain waktu.

Pada mesin yang dipasang secara kaku, amplitudo biasanya akan paling tinggi pada arah horizontal daripada arah vertikal, meskipun amplitudo yang dinaikkan juga dapat ada secara aksial pada rotor yang digantung. Amplitudo yang mengalami ketidakseimbangan akan meningkat dengan kecepatan kuadrat (ketika kecepatan berjalan di bawah frekuensi kritis rotor ke-1). Biasanya, perbedaan fase 90 derajat akan ada di antara pembacaan horizontal dan vertikal pada setiap bantalan dengan masalah ketidakseimbangan murni.

Misalignment

Misalignment terjadi ketika garis tengah poros dari dua komponen yang saling berhubungan langsung bertemu pada sudut dan/atau diimbangi satu sama lain. Misalignment pada kopling dan bantalan biasanya menghasilkan getaran radial dan/atau aksial yang tinggi.

Misalignment sudut biasanya menghasilkan amplitudo aksial yang lebih tinggi dengan perbedaan phase 180 derajat aksial di seluruh kopling. Misalignment offset umumnya menghasilkan amplitudo radial yang tinggi dengan perbedaan phase 180 derajat secara radial melintasi kopling. Masalah misalignment biasanya akan menghasilkan frekuensi dominan pada 1xRPM dan/atau 2xRPM, tergantung pada derajat misalignment sudut terhadap misalignment offset, serta jenis dan desain kopling.

Dalam situasi di mana 1xRPM mendominasi akibat masalah misalignment, pembacaan fase sangat penting untuk membedakan dari masalah imbalance. Bentuk gelombang biasanya menunjukkan pola periodik yang berulang dengan satu atau dua siklus yang jelas per putaran poros.

Looseness (Kelonggaran) pada struktural & komponen

Kelonggaran atau Looseness mekanis terjadi ketika komponen yang berputar tidak dipasang dengan benar. Sejumlah harmonic dengan kecepatan akan mendominasi data spektral (yaitu 1-10x RPM). Dalam kasus dan tahap tertentu penurunan, data spektral juga dapat menunjukkan kelipatan sub-harmonik 1/2xRPM.

Bentuk gelombang biasanya menunjukkan pola dampak acak yang tinggi dan dalam beberapa kasus, bentuk gelombang mungkin tampak terpotong. Kelonggaran struktural adalah hasil dari pemasangan mesin, pondasi, baut atau pelat dasar yang longgar atau terdistorsi. Kondisi ini biasanya menghasilkan frekuensi pada 1xRPM dan/atau 2xRPM secara radial dalam data spektral (amplitudo vertikal mungkin lebih dominan), tergantung pada jenis masalah struktural. Data bentuk gelombang biasanya periodik, dengan satu atau dua siklus per putaran poros.

Itulah tiga kondisi yang bisa menjadi penyebab kerusakan mesin jika terus dibiarkan. Kegagalan mesin akan membuat produksi terhenti dan bisa merugikan industri. Ketiga kondisi tersebut dapat Anda deteksi lebih dini dengan melakukan Analisa getaran pada mesin. Alat untuk melakukan pengujian ini adalah vibration analyzer.

Cara vibration analyzer mendeteksi getaran adalah dengan cara mengukur amplitudo dan frekuensi getaran pada mesin yang akan dianalisa. Vibration analyzer dilengkapi dengan vibration meter untuk mengukur getaran pada mesin dan hasilnya akan dianalisis oleh vibration analyzer.

Vibration analyzer akan memberikan data spektrum dari getaran pada mesin ketika vibration meter sudah mendapatkan data frekuensi getaran dari mesin. Dengan adanya vibration analyzer, memungkinkan Anda mendeteksi imbalance, misalignment, looseness, dan gangguan lainnya pada mesin Anda. Saat hasil pengujian keluar, Anda bisa melakukan Tindakan pencegahan pada mesin Anda supaya tidak rusak.

Jika tertarik pada alat ini, kami jual vibration analyzer berkualitas yang dapat mendeteksi masalah pada mesin Anda. Hubungi kami di Whatsapp: 0813-9929-1909 (Zulfikri), Email: sales@testingindonesia.com, dan chat online di website ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *