Lacquer adalah cat yang biasa digunakan pada kayu atau grafit gitar untuk mendapatkan efek mengkilat seperti kaca sambil menunjukkan keindahan dan kilau kayu. Lapisan pernis/lacquer yang kuat dan tahan lama melindungi kayu dari kelembapan, bahan kimia, dan noda, sekaligus mengoptimalkan resonansi akustik dari gitar tersebut.

Biasanya, industri pembuatan gitar menerapkan sejumlah lapisan lacquer atau bahan finishing serupa pada gitar untuk mengisi kayu dengan benar. Beberapa produsen juga menerapkan lapisan warna langsung ke substrat, dan kemudian menerapkan lapisan pernis tambahan.

Ada juga yang menggunakan kombinasi lacquer berwarna dan lapisan bening. Kemampuan untuk mengidentifikasi ketebalan lapisan individu (atau serangkaian lapisan) tergantung pada penyelesaian dan proses yang digunakan oleh produsen.

Jenis kayu untuk gitar adalah maple, mahoni, bass, spruce, rosewood, alder, ash, walnut, cedar, dan ebony. Alternatif umum untuk gitar substrat kayu adalah grafit. Grafit adalah bahan komposit serat karbon dalam matriks resin, biasanya epoksi. Meskipun sifat akustik grafit sangat berbeda dari kayu, keduanya sama-sama cocok untuk aplikasi pengukuran yang melibatkan lapisan lacquer.

Mengapa lapisan lacquer pada gitar perlu diukur?

Ketika lacquer diterapkan pada ketebalan yang salah, lapisan yang mempercantik dan melindungi gitar tersebut dapat dengan mudah mengurangi kualitasnya suaranya. Terlalu banyak lapisan juga dapat meredam resonansi akustik gitar, dan terlalu sedikit dapat memiliki efek sebaliknya.

Kebutuhan untuk menjaga kualitas suara gitar dikombinasikan dengan kebutuhan untuk mengendalikan biaya. Coating thickness gauge adalah solusi yang dapat digunakan di seluruh permukaan gitar, memastikan lapisan yang rata, tanpa mengganggu proses produksi secara signifikan.

Potensi pengurangan biaya meliputi:

• Meminimalisir limbah cat karena pelapisan berlebih dengan mengontrol ketebalan lapisan akhir yang diterapkan.
• Mengurangi pengerjaan ulang dan perbaikan pada bagian operator dan kontrol proses.
• Mengurangi kebutuhan untuk mencatat detail gitar karena pengukuran ketebalan lapisan yang merusak.

Perusahaan yang menggunakan metode destruktif menghadapi banyak tantangan yang mengakibatkan pengukuran yang tidak akurat, mahal, dan memakan waktu. Untuk menguji secara destruktif, Lacquer harus dipanaskan dan dipotong kecil sampai ke permukaan. Saat masih panas, potongan harus dikeluarkan dari substrat dan diukur dengan mikrometer. Metode ini mungkin sering merusak lapisan, sehingga sulit untuk mengukur secara akurat dengan mikrometer.

Selain itu, gitar yang digunakan untuk pengujian harus dibuang karena proses pengujian merusaknya di luar kondisi yang dapat digunakan. Untuk mendapatkan sampel proses yang representatif secara statistik, beberapa dari banyak gitar mungkin perlu dipisahkan sebagai bagian dari proses pengujian yang merusak.

Coating thickness gauge adalah alat terbaik untuk mengukur ketebalan cat lacquer pada gitar. Selain pada gitar, alat ukur ketebalan ini juga dapat mengukur lapisan cat pada material seperti kayu, plastik, grafit, dan lainnya.