Hidrostatika didasarkan pada prinsip Pascal dan prinsip Archimedes. Prinsip Pascal menyatakan bahwa “dalam cairan yang terkurung dalam wadah, tekanan ditransmisikan ke segala arah dengan intensitas yang sama”. Demikian pula, prinsip Archimedes menyatakan bahwa ketika sebuah benda terendam dalam cairan, benda tersebut memberikan gaya ke atas pada benda tersebut yang sama dengan berat cairan yang dipindahkan olehnya”. Persamaan dasar hidrostatika didefinisikan dari prinsip-prinsip ini:

dP = ρ g dh

Di mana,

P: tekanan pada satu titik cairan

ρ: massa jenis cairan

g: percepatan gravitasi Bumi

h: ketinggian

Persamaan tersebut menjelaskan bahwa dalam cairan, tekanan hidrostatik berbanding lurus dengan massa jenisnya, kedalamannya, dan gravitasi cairan pada titik acuan yang dipertimbangkan.

Karakteristik berikut yang menggambarkan cairan menonjol dalam hidrostatika: gaya kohesi, tegangan permukaan, adhesi, dan kapilaritas. Karakteristik ini dipertimbangkan untuk aplikasi berdasarkan studi hidrostatika seperti: rem, pengepres, dan elevator hidrolik, dalam penentuan dimensi struktur seperti kanal dan spillway, dalam pembuatan kapal, dll.

Showing all 4 results