Automatic Weather Station atau yang biasa disingkat AWS merupakan bentuk kesatuan dari berbagai jenis sensor yang dipadukan dan merekam data meteorologi secara otomatis seperti suhu, tekanan, kelembaban, sinar matahari, curah hujan, kecepatan dan arah angin serta berbagai parameter cuaca lainnya yang kemudian akan disimpan dalam bentuk data di Data Logger sehingga dapat dimonitoring melalui layar komputer (Translator). Alat ini biasanya dilengkapi dengan perangkat keras untuk mengumpulkan, menyimpan, dan mengirimkan data ke pusat pemantauan.
Automatic Weather Station (AWS) biasanya dipasang pada ketinggian sekitar 10 meter di atas permukaan tanah dengan lingkungan bebas hambatan, baik pada bagian atas maupun sekitarnya. Hal ini bertujuan untuk memastikan pengukuran data cuaca tidak terganggu oleh objek di sekitarnya, seperti bangunan atau pepohonan.
AWS dilengkapi dengan data logger yang berfungsi penyimpan data yang merekam informasi dari berbagai sensor cuaca seperti suhu, kelembapan, kecepatan angin, curah hujan, dan parameter lainnya. Data yang terdeteksi dan terukur oleh sensor AWS akan langsung ditampilkan pada display perangkat, memungkinkan pengguna memantau kondisi cuaca secara real-time.
Selain itu, pencatatan data dapat diatur atau diprogram sesuai kebutuhan. Pengguna dapat menentukan interval waktu pengukuran, misalnya setiap 10 menit, 30 menit, atau sesuai dengan kebutuhan spesifik lainnya. Data yang tersimpan pada data logger dapat diunduh menggunakan data collector, yang kemudian dipindahkan ke komputer untuk analisis lebih lanjut.
Automatic Weather Station juga dirancang untuk fleksibilitas dalam sumber daya. Selain menggunakan listrik, AWS dapat memanfaatkan tenaga solar cell sebagai sumber daya alternatif. Dengan adanya solar cell, perangkat ini tetap dapat beroperasi meskipun terjadi pemadaman listrik, sehingga keandalannya terjaga dalam berbagai kondisi.
Berikut adalah keuntungan menggunakan Automatic Weather Station (AWS) :
- Membantu pengamatan dibidang klimatologi ( membutuhkan data dalam jangka waktu yang panjang ).
- Memperkecil biaya operasional, karena sedikit menggunakan tenaga observer.
- Menyuplay data cuaca diluar jadwal pengamatan.
- Memperkecil resiko human errors.
- Pelaporan dan pengukuran didapatkan dengan dengan frekuensi tinggi (banyak).
- Jaminan keseragaman data, karena menggunakan pengukuran yang sama.
- Reabilitas dan hasil pengukuran data tinggi, karena sistem pengukuran secara digital.
Kenapa Memilih Testing Indonesia sebagai Solusi AWS anda?
Kami perusahaan yang berpengalaman dalam monitoring cuaca, suplier data acquisition system/data logger/online monitoring, dan test & measurement products.
Selain Itu Testing Indonesia memiliki AWS dengan Brand TMR yang memiliki keunggulan diantaranya:
- Sistem yang fleksibel dan customize sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhuan pengamatan pada berbagai bentuk dan jenis lingkungan.
- Design yang fitur expandable sehingga dapat expand untuk menyesuaikan dengan kebutuhan monitoring.
- Mencatat seluruh parameter yang dimonitor secara realtime dan tersinkronisasi kedepannya.