UTM atau Universal Testing Machine merupakan sebuah alat yang sering digunakan para pelaku industri untuk melakukan pengujian kekuatan pada sebuah material atau alat. Alat ini dapat memiliki 2 jenis mesin yang dapat melakukan pengujian yang berbeda, diantara mesin uji tarik dan mesin uji tekan. Pada pengujian dengan menggunakan mesin uji tekan, mungkin akan sedikit membutuhkan perhatian lebih, mengingat benda yang dilakukan pengujian lumayan besar.

Secara defenisi, kekuatan pada tekanan merupakan kapasitas pada suatu bahan ataupun struktur dalam melakukan penahanan terhadapat beban yang akan mengurangi ukurannya. Mesin uji tekan juga memiliki beberapa hardware atau perangkat keras, pada control panel nya juga disediakan dengan beberapa hardware. Beberapa hardware yang paling penting adalah test atau 2 buah penjepit yang terdapat pada hardware. Di dalam penggunaan mesin utm yang pada dasarnya digunakan untuk pengujian uji tarik dan tekan dapat melakukan pergantian pada test accessory sesuai dengan kebutuhan si pengguna.

Mesin Uji Tekan

Pada ujung penjepit terdapat transduser load cells yang memiliki fungsi untuk mengukur kekuatan tekan dari benda tersebut. Pada control panel mesin UTM juga terdapat kontrol yang manual befungsi untuk melakukan pengaturan pada posisi penjepit yang digerakkan oleh encoder . Umumnya mesin utm yang terbaru akan menggunakan sistem komputerisasi dengan pengendalian serve sehingga perubahan pada pergerakan hidrolis akan dapat dikendalikan serta tercatatat dengan akurasi yang lebih tinggi, dengan masukan data yang dapat disimpan dalam format exel atau word sesuai dengan kemauan si pengguna.

Sampel dari beberapa pengujian tersebut dapat disatukan dalam satu lembar laporan atau juga dapat dipisahkan. Selain itu mesin utm ini biasanya juga akan dilengkapi dengan satu set pc yang akan disertai dengan satu meja, meja tersebut akan dijadikan sebagai tempat monitoring dan tempat pengambilan data pada pengujian.

Beberapa perusahaan yang bergerak pada bidang konstruksi biasanya akan menggunakan mesin uji tekan pada material, umumnya sih alat ini akan digunakan untuk melakukan pengukuran pada beton. Nah.. pengujian pada beton ini dilakukan dengan maksud untuk mengukur kelayakan serta berapa panjang umur pada si beton tersebut. Alat ini memang pada umumnya akan digunakan oleh para pelaku industri atau perusahaan, akan tetapi beberapa alat ini juga digunakan pada beberapa Lembaga lain seperti Pendidikan yang terutama pada bidang permesinan, sipil. Serta alat ini juga dapat digunakan sebagai alat pendukung dalam proses belajar mengajar.

Baca Juga : Universal Testing Machine – Komponen dan Fungsi Alat

mesin uji tekan

Pengujian Kekuatan Pada Beton

Adanya penyebab kegagalan yang terdapat pada struktur bisa kita kategorikan ke dalam 2 bagian : faktor manusia dan faktor alam. Faktor yang disebabkan oleh manusia contoh seperti perencaan pada material yang asal asalan, faktor pada pelaksanaan, serta penggunaan bahan yang tidak layak pakai. Sementara itu faktor yang disebabkan oleh alam seperti adanya angina yang kencang, tsunami dan gempa bumi.

Pengujian yang dilakukan terhadap beton juga harus berdasarkan mutu K-275. Yang artinya adalah campuran pada beton yang dibuat dari semen seberat 406 kg, pasir 648 kg, kerikil 1,26 ton serta 215 liter air. Proses pengeringan pada beton tersebut juga membutuhkan waktu maksimal 28 hari.

Testing Indonesia sebagai perusahaan yang bergerak pada bidang system dan monitoring. Kami Jual Mesin Uji Tekan dengan kualitas yang terbaik dan pastinya dengan harga yang bersahabat. Untuk Informasi alat dan pembelian anda dapat menghubungi kami melalui nomor telepon : 021-2956-3045 atau dengan melalui sales kami di email : sales@testingindonesia.com