testingindonesia.co.id – Hardness tester pastinya dalam dunia industri sudah tidak asing dengan mesin pengujian tersebut, alat atau mesin pengujian hardness tester sendiri biasanya digunakan pada workshop dan laboratorium untuk kebutuhan pengukuran kekerasa pada suatu material, efektifitas dari pengukuran tersebut tentunya akan membantu dalam sector industri dalam menghasilkan produk yang berkualitas, umumnya setiap pengujian dari hardness tester adalah sama yaitu melakukan penekanan terhadap material, akan tetapi terdapat salah satu jenis dari hardness tester yang biasanya digunakan karena memiliki cara pengujian yang lebih mudah untuk dilakukan, yaitu Vickers hardnesstester yang merupakan salah satu dari jenis hardness tester yang dapat dilakukan untuk melakukan pengukuran terhadap material.
Vickers Hardness Tester
Vickers hardness tester adalah salah satu metode dari pengujian hardness tester yang digunakan untuk mengukur/menganalisa terhadap kekerasan material, pengujian Vickers memiliki keunggulan dibandingkan metode lainnya karena pengujian tersebut lebih mudah dilakukan dibandingkan metode pengujian hardness tester lainnya, karena kalkulasi yang diperlukan tidak terlalu bergantung kepada ukuran indentor, dan indentor dapat digunakan untuk semua material selain daya kekerasan pada indentor.
Umumnya pengukuran pengujian yang dilakukan dengan metode vikers sama dengan pengujian kekerasan lainnya, digunakan untuk melakukan pengamatan dan perhitungan pada material untuk mengetahui nilai dari deformasi material dari standart yang telah ditetapkan, dengan manggunakan metode Vickers dapat digunakan untuk melakukan perhitungan semua logam dan memiliki salah satu skala terluas dari beberapa metode pengujian lainnya, nilai satuan kekerasa yang akan diberikan oleh mesin pengujian tersebut dikenal dengan Vickers pyramid number (HV) atau Diamon Pyramid Hardness (DPH)
Dalam pengujian hardness tester menggunakan metode Vickers pengujian mampu menghasilkan kesan yang serupa secara geometris, indentor harus memiliki ketahanan yang cukup, maka dari itu pengujian hardness tester Vickers menggunakan berlian yang berbentuk piramida.
Mengapa Pengujian Vickers diperlukan?
Penggunaan pengujian kekerasan tersebut sangat berguna untuk melakukan evaluasi terhadap material, pengendalian kualitas pada proses produksi, hingga upaya utuk perkembangan suatu penelitian, kekerasan pada material, saat melakukan uji kekerasan Vickers jarak dari antara lekukan harus lebih dari 3 diameter lekukan untuk menghhindari interaksi dari daerah yang dilakukan pengerasan. Selain itu pengujian Vickers biasanya sering digunakan untuk melakukan pengujian bahan, komponen dalam industri seperti otomotif hingga laboratorium untuk melakukan analisa atau evaluasi sample uji, memiliki standart pengujian ASTM E92, ASTM E384 dan, ISO 6507-1.
Kelebihan pengujian Vickers
- Menggunakan satu jenis indentor
- Nilai kekerasan lebih akurat
- Dapat digunakan untuk berbagai logam
- Pengujian dapat cepat dilakukan
Testing Indonesia perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan alat uji dan mesin pengujian, menjual hardness tester berkualitas, untuk melakukan pemesanan vickers hardness tester atau konsultasi mengenai hardness tester dapat menghubungi kami melalui nomor dibawah ini.
PT Testindo | Testingindonesia.co.id
Jl.Radin Inten II No 61B Duren Sawit Jakarta Timur
Whatsapp : +62 815-6141-954 (Zulfikri)
Email: sales@testingindonesia.com
Telp: (021) 2956 3045
2 Thoughts on “Vickers Hardness Tester Solusi Uji Material”
Comments are closed.